Selasa, 22 Januari 2013

JR # 2 (DISKUSI KELOMPOK)

Memasuki minggu ke-2 PER, kami seluruh peserta UCDE mendapat tugas untuk belajar kelompok. Istilah yang lebih kerennya adalah berdiskusi dengan seluruh team mengenai tentang peluang bisnis. Tentunya peluang bisnis yang paling menarik menurut anggota kelompok belajar.Kemudian dilanjutkan dengan mendiskusikannya untuk menambah nilai supaya pelanggan tidak sanggup untuk bilang tidak dan bisa menciptakan perbedaan dengan pesaingnya. Mengumpulkan sebanyak-banyaknya ide dan kemudian memilih satu ide yang murah namun bisa berdampak besar. Wah.....ternyata belajar berdiskusi dengan kelompok belajar sangat menyenangkan dan seru. Karena  terlalu semanagatnya dan antusiasnya dari kami anggota kelompok, memunculkan beragam ide bisnis baru. Yang kesemuanya menurut saya sangat bagus dan menarik, sehingga kami merasa kesulitan untuk memilih satu dintara ide-ide yang terbaik.

Untuk mendapatkan kata kesepakatan memang tidak mudah dalam suatu team atau kelompok, karena kita masing mempunyai sebuah  ide atau gagasan bisnis sendiri-sendiri. Dan tentu pastinya menurut setiap individu, hanya ide bisnisnyalah yang merupakan ide yang paling menarik. Nah.....untuk memecahkan masalah tersebut makanya kita belajar untuk berdiskusi guna mendapatkan kata sepakat. Karena saya merasa betapa kata diskusi kelompok sangat penting maka saya dengan melakukan browsing diinternet saya akan mencoba berbagi tentang apa itu yang dimaksut diskusi kelompok.

Pengertian diskusi kelompok adalah suatu cara atau teknik bimbingan yang melibatkan sekelompok orang dalam interaksi tatap muka maupun melalui media lain, dimana setiap anggota kelompok akan mendapatkan kesempatan untuk menyumbangkan pikiran masing-masing serta berbagi pengalaman atau informasi guna memecahkan masalah atau pengambian keputusan. Dalam diskusi kelompok anggota kelompok bisa menunjuk moderator (pimpinan), menentukan tujuan dan agenda yang harus ditaati.

Bermacam-macam pendapat akan akan muncl di dalam sebuah diskusi. Dan agar kita mampu mengemukakann pendapat yan baik kita harus melakukan beberapa langkah berikut ini :
1)  Berpikir kritis dan logis
2)  Menahan emosi dan menghilangkan kecenderungan sujektivitas.
3) Menggunakan dan memilih fakta yang tepat dalam menyatakan argumentasi agar sulit dibantah  oleh anggota diskusi yang lain.

Berikut ini ada hal-hal yang perlu dihindari dalam menyanggah pendapat salah satu peserta diskusi :
1) Menghindari emosi dan prasangka negatif.
2) Menyertakan fakta, data, dan hal yang lain yang dapat menyakinkan peserta lain tentang sanggahan kita.
3) Objektif, logis, dan jujur
4) Rangkailah kalimat dengan baik, tidak terbelit-belit dan mudah untuk dimengerti.
5) Jangan sampai menyinggung perasaan orang lain.

Adapun bentuk-bentuk diskusi kelompok :
1) Dilihat dari jumlah anggotanya, Jika dilihat dari jumlah anggota, diskusi kelompok berbentuk kelompok besar dan kelompok kecil. Kelompok besar berjumlah 20 orang atau lebih. Sedangkan kelompok kecil berjumlah kurang dari 20 orang, biasanya sekitar 2-12 orang.
2) Dilihat dari pembentukan, Jika dilihat dari pembentukannya, diskusi kelompok berbentuk formal dan informal. Dalam bentuk formal, proses pembentukannya sengaja untuk dibentuk suatu diskusi kelompok. Sedangkan yang informal, proses terbentuknya diskusi secara spontan dan tanpa direncanakan.
3) Dilihat dari tujuan, Jika dilihat dari tujuan diskusi kelomok ada dua macam yaitu pemecahan masalah dan terapi anggota. Pemecahan masalah memiliki ciri utama menekankan pada hasil diskusi, sedangkan terapi anggota menekankan pada proses diskusi.
4) Dilihat dari waktu diskusi, Jika dilihat dari waktu dalam diskusi, diskusi kelompok ada dua bentuknya, maraton dan singkat atau regular. Marathon dilakukan secara terus menerus tanpa jeda waktu selama 5-12 jam, sedangkan singkat atau regular dilakukan 1-2 jam dan dilakukan secara berulang-ulang.
5) Dilihat dari masalah yang dibahas, Jika dilihat dari masalah yang dibahas, diskusi kelompok ada dua macam yaitu sederhana dan kompleks atau rumit. Sederhana mempunyai ciri utama masalah yang dipecahkan relatif mudah, sedangkan kompleks atau rumit masalah yang dipecahkan cukup sulit.
6) Dilihat dari aktifitas kelompok, Jika dilihat dari aktifitas kelompok, diskusi kelompok ada dua macam, yaitu terpusat pada pemimpin dan demokratis (terbagi ke semua anggota). Diskusi yang terpusat pada pemimpin cenderung anggotanya yang kurang aktif akan tetapi pemimpin yang lebih aktif. Sedangkan demokrasi, anggota dan pemimpin sama-sama aktif dalam memberikan saran dan pendapat.

Sedikit mengenai pengertian, dan macam-macam bentuk dalam berdiskusi. Semoga bermanfaat dan dapat diterapkan ketika sedang melakukan diskusi.





Tidak ada komentar:

Posting Komentar